Informasi Bis-bis di Indonesia & Dunia

Minggu, 15 Januari 2017

Kejadian Unik Pada Bus Efisiensi, Mesin Mati Malah Masuk Parit

Kejadian unik ini telah terjadi pada Bus Efisiensi dengan nomor kendaraan AA 1640 DD jurusan Yogyakarta-Purbalingga pada Hari Jumat (13/01/2017). Menurut pengakuan sopir bus, mesin bus tiba-tiba mati kemudian setir bus tiba-tiba seperti terkunci sehingga bus menjadi tak terkendali, kemudian sopir membanting setir bus ke arah kanan, sehingga bus berbalik arah kembali ke arah barat dan masuk parit.

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 15.00 WIB. Bus melaju dari arah Kebumen akan membawa penumpang tujuan Yogyakarta, kemudian melintasi Jalan Deandels atau jalan lintas selatan.

"Ada sekitar 14 penumpang yang kami angkut, dan penumpang kami naikkan bus lain untuk melanjutkan perjalanan ke Jogja," tutur Pengemudi Bus, Parudi, warga Kebumen, saat ditemui dilokasi kejadian.

Sejak menempuh perjalanan dari Kebumen, bus dalam kondisi normal. Namun tiba-tiba saat sampai di lokasi kejadian, mesin bus mati sendiri dan setir seakan terkunci. "Tiba-tiba mesin mati, setir tak bisa dikendalikan, seperti terkunci sendiri dan saya menyebut takbir Allahu Akbar berulang kali, dan bus membanting setir ke kanan hingga akhirnya masuk parit," kata Parudi.

Sang sopir berikut kernet merasa heran atas kejadian itu, dimana saat kejadian mesin mati, namun setelah masuk parit, mesin bisa dihidupkan lagi, namun tak bisa berjalan lantaran roda depan anjlok masuk parit.

"Lalu kami manggil mobil derek, dan kami beruntung juga, satu unit mobil patroli Lantas datang, dan membantu mengamankan evakuasi ini," katanya.

Setelah bus berhasil dievakuasi, bus tak lagi melanjutkan perjalanan ke Yogyakarta, namun kembali ke garasi bus di Kebumen untuk dilakukan pengecekan dan perbaikan.

Bus Efisiensi Yang Terperosok Parit

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+
Tags :

Related : Kejadian Unik Pada Bus Efisiensi, Mesin Mati Malah Masuk Parit

0 komentar:

Posting Komentar

Komentar akan disetujui terlebih dahulu sebelum di publikasikan. Terimakasih.